Di acara Interior Lifestyle Tokyo Expo baru-baru ini telah diperkenalkan berkebun di buku!
Orang-orang di perusahaan Jepang bernama Green Supermarket telah memperkenalkan suatu cara yang lucu untuk mendorong jari-jemari hijau masyarakat Jepang. Dengan ruang tinggal yang minim di Tokyo dan sebagian besar penduduk tinggal di berbagai apartemen, terasa sulit menemukan ruang dimanapun untuk menumbuhkan apapun, terutama ketika apartemen anda bahkan tidak memiliki balkon. Perusahaan ini telah menghadirkan cara untuk memanfaatkan sampul buku para penduduk, bagian atas meja dan berbagai ruang kecil. Salah satu produk mereka, Green Story, dari luar tampak seperti buku biasa, namun ketika membukanya buku itu menampilkan taman "pop-up" yang lucu lengkap dengan gambar-gambar dan cerita dengan tanaman herbal atau tanaman kecil.
"Buku-buku tanaman" ini hadir dalam desain yang berbeda dan masing-masing memiliki cerita kecil dan pesan yang tertulis dalam sampul buku yang sesuai dengan adegan yang digambarkan. Setelah seladanya telah tumbuh sedikit, tanaman itu dapat dipanen dan membawa arti baru untuk "memakan kata-kata anda"!
Bentuk lain dari produk perusahaan tersebut adalah Green Dish, yang tampak seperti karton susu sederhana namun ketika diangkat memunculkan sebuah "taman" kecil berisi selada. Kemasannya dirancang sangat baik dan merupakan tampilan dalam dirinya sendiri, dengan warna-warna pastel yang lembut yang dapat menghiasi meja atau area dapur.
produk ini adalah contoh lain dari bagaimana para desainer Jepang sangat imajinatif dan inovatif dalam memaksimalkan dari bagaimana mereka menggunakan ruang kecil di tempat manusia hidup. Walaupun masih jauh dari hidangan lengkap, dengan meningkatnya minat masyarakat di mana sayuran dan produk segar mereka berasal dari sejak bencana di Jepang, ide-ide seperti ini bisa menjadi populer dan memungkinkan para penduduk untuk menumbuhkan sebagian dari makanan mereka sendiri walaupun tidak ada ruang.
